Sunday, October 24, 2010

The one, but not the only one

English : How are you?
Indonesian: Apa kabar?
Japanese:  元気ですか ? (Genkidesu ka)
Arabic:  (Kyf Ḩālk) كيف حالك
Lahat-nese: tuape kabar ceh? (haha terdengar sangat extrim. LOL)


Anyways.. seperti judulnya ya The one, not the only one. what that's mean? jadi di post kali ini kita akan menceritakan salah dua satu hal yang pernah terjadi selama kita bersama kurang lebih 2 tahun ini.
yaaa bagi yang tidak terhibur dengan kisah ini, sangat diperbolehkan untuk tidak tertawa atau tersenyum kok ya.. tapi jangan nangis ya.. because we don't have enough candy to you guys who read this post hehe peace damai itu indah

Entah mengapa kelas ini aneh sangat aneh.. anehnya sudah kelewat akut. tidak bisa disembukan. kelas ini sangat perlu penyembuhan secepatnya. TOLONG!! ok maaf sedikit lebay.. hehe


Jadi ceritanya, di awal kelas ini berdiri tepatnya semester 2 kelas X yang mana kelas ini kita beri nama Kecebong (KEluarga CEria heBoh kOmapak, Never Gone) kita sudah sangat sering membuat kesalahan, entah itu kepada super senior, senior, bahkan junior yang satu angkatan dengan kita.

malam itu, malam bina iman dan taqwa yang biasa anak-anak smanpala menyebutnya mabit. cewek-cewek kelas ini tidak ada ruangan untuk tidur, sebenernya ada si ruang kelas untuk kelas ini, yaitu ruang geografi. tapi ruang geografi itu jauh, gelap, mengerikan, dan tidak ada yg berani kesana, awww. nah.. kebetulan pada saat itu kakak-kakak cewek kelas XI IPA 1 berbaik hati mau menumpangi kelas mereka (re: ruang biologi) untuk tempat kita tidur malam itu. tapi sayang seribu sayang kita hanya ditumpangi kira-kira 5 menit. loh?. jadi ternyata mereka juga tidak ada ruangan untuk tidur, padahal tadinya mereka akan tidur bersama kakak-kakak cewek kelas XII IPA 1 di ruang matematika 1. entah mengapa mereka mengurungkan niatnya. jadilah kita harus mengungsi ke tempat lain. pada saat yang bersamaan, semuanya panik dan bingung.. "nak tiduk dimano kito ni woi? (mau tidur di mana kita?)" "aku ni la ngantuk, mano kito agek nak bangun pulo tengah malam. (aku sudah mengantuk, lagian tengah malam nanti kita harus bangun)" begitulah kata-kata yang terdengar saat itu. lalu... kita putuskan untuk tidur di ruang ekonomi malam itu, yaaa tidak jauh beda ruang ekonomi dan ruang geografi pada dasarnya hanya berbatas satu kelas saja. tetapi ruang geografi lebih mengerikan dibanding ruang ekonomi.

sesampainya di ruang tersebut, kita semua jadi susah tidur. ada yang bersih-bersih karena lantainya kotor atau meja untuk tidur yang juga tidak kalah kotornya. ada yang masih ngemil-ngemil makanan kecil, ada yang ngobrol atau bergosip haha mana tau yaa.. dan ada juga yang pergi ke rest room. ok kemudian semuanya sudah berisap-siap untuk tidur. hampir semua anak-anak sudah menyelimutkan dirinya haha kemudian masih ada yang tidak bisa tidur, lalu kita melanjutkan ngobrol-ngorol. tiba-tiba ada kakak senior yang lewat depan ruangan kita dan berkata, "dek, tiduklah la malem agek dak terbangun. (dek, tidurlah sudah malam. nanti tidak terbangun)" "kita pun menjawab, "iyoooo kak" lalu kakak senior tersebut berkata lagi, "iyooo iyooo" entah apa yang terjadi kita tidak terlalu ingat lagi.. tiba-tiba kakak-kakak senior tersebut marah dan berjanji akan menghukum kita. *astagfirullahhalazim...

Pada saat hal tersebut terjadi kita tidak terlalu ambil pusing, dan membanya santai saja... kita semua pun tertidur sesudah hal tersebut terjadi.. tengah malam kita bangun seperti jam yang telah ditentukan kita buat bangun malam itu. agak sedikit gerimis malam itu, tetapi tidak mengurungkan acara mabit berlangsung, acaranya masih berjalan sukses, dan orang yang menangis juga banyak :')
ok, acara mabit pun selesai..


....minggu depan setelah acara mabit berlangsung....




tepatnya hari itu hari jum'at. hari dimana kita seluruh junior mendapatkan pelatihan kepemimpinan, dan latihan baris-berbaris yang benar.  kelas kita tampak sedikit berbeda hari itu, kelas kita dibedakan dengan kelas-kelas X yang lain.. sepertinya memang benar kita akan mendapatkan hukuman yang sudah dijanjikan malam itu. yahh tidak salah lagi hal itu pun terjadi.. kita semua anak-anak cewek kelas X.4 di suruh kumpul di aula. kita hanya menurut saja, lalu kita pun berlari ke aula secepat mungkin. sesampainya di sana, sudha banyak senior-senior yang menunggu. yang menurut kakak senior malam itu terlibat dalam hal ini pun disuruh ke depan. satu per-satu nama yang dipanggil berbaris di depan.

kita disuruh memperaktikan kembali percakapan malam itu, kita semua menuruti permintaan mereka. moment saat itu terasa sangat Unyuuuuuu kita meminta maaf dan tidak akan mengulangi atau membantah apa kata senior lagi. tapi sepertinya mereka tidak ingin memaafkan kami. kami semua pun menangis meraung-raung. tetapi tetap saja tidak dimaafkan. kami pun pasrah dan kmbali ke asrama masing-masing untuk mandi dan kemudian istirahat.

tetapi kami masih merasa sangat bersalah saat itu. padahal kesalahan yang kami buat jg tidak begitu parah, lagian kalau dipikir-pikir kembali. terlihat agak lebay sinopsis cerita yang dibuat-buat oleh senior pada saat itu. tapi sebagai junior yang baik kami pun sangat menghormati dan sebisa mungkin untuk patuh kepada senior-senior kami.

entah bagaimana prosesnya kami tidak begitu ingat, setelah melalu proses panjang kakak-kakak senior memaafkan kami semua.. kami pun senang. dan memulai kembali ke nakalan, kejahilan, kecigalan, dan an-an-an lainnya..  dengan semua peristiwa-peristiwa yang terjadi dengan kelas ini, kami semua semakin kompak :)  senang sekalai rasanya, kelas ini seperti keluarga kedua bagi kami semua.. susah, senang, tertawa, menangis, semuanya telah kami rasakan bersama.. mungkin inilah hikmah dari semuanya. betul? hehehe. yang pastinya kami akan tetap selalu always forever and ever menjaga persahabatan kami. dna kami yakin kami semua nantinya akan bertemu kembali pada saat kami semua telah sukses!

ps: we love all of our seniors
pss: we also love all of our 9th generations of smanpala

with love,

XII IPA 1 2010-2011

No comments:

Post a Comment